Baru Selesai Dipasang Baut dan Ratusan Tiang Guardrail di Jalinsum Tanjung Dolok-Simarjarunjung Raib

SIMALUNGUN-Baru selesai dipasang, Ratusan tingan guardrail (pagar pengaman jalan) dan komponen lain berupa baut pengaikat di sepanjang jalan lintas (Jalinsum) Tanjung Dolok-Simarjarunjung Kecamtan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun hilang dicuri orang tidak bertanggung jawab.

“Aksi pencurian ratusan tingan guardrail (pagar pengaman jalan) diduga dilakukan pada malam hari dengan memanfaatkan kondisi jalan lintas (Jalinsum) Tanjung Dolok-Simarjarunjung  yang gelap karena tidak ada lampu penerangan jalan.

Baca juga: Saksi Ahli Prof Dr Maidin: Semua Harta Apin BK Mutlak Harus Dikembalikan

Pelaku diperkirakan melakukan aksi pencurian ratusan tingan guardrail ditengah malam dengan memanfaatkan kondisi Jalinsum Tanjung Dolok-Simarjarunjung yang sepi dan tidak mungking dilakukan oleh satu orang, ”Kata Marga Damanik, Selasa (18/02/2025)

Marga Damanik ketika diwawancarai jurnalis IndonesiaSatu.co.id mengatakan, Hilangnya ratusan tingan Guardrail akan semaking membahayakan pengguna jalan, Karna fungsi dari Guardrail tersebut merupakan pengaman jalan bebas hambatan,

Baca juga: Junimart Girsang Soroti Kinerja Kapolda Sumut Yang Tebang Pilih Dalam Berantas Judi

Untuk itu, ia meminta Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan Kepolisian Resort Simalungun mengungkap dan menangkap penada tingan guardrail curian. Kerena pencurian ratusan tingan guardrail bukan kali ini aja, Sebelumnya ratusan tingan guardrail di Tanjung Dolok juga tidak ada lagi

Amatan jurnalis IndonesiaSatu.co.id, ratusan meter guardrail yang baru beberapa bulan yang lalu selesai dipasang sudah tak memiliki tiang penyangga lagi dan terlihat melengkung ke tanah serta sebagian lagi sudah tergelek di pinggir jalan.

Baca juga: Indonesia dan Rusia Tandatangani MoU Kerjasama di Bidang Hukum

Sebagian lagi masih terlihat terpasang dengan baik karena tingan guardrail itu dicuri selang-seling. mungkin untuk menghindari kecurigaan petugas. Namum, ada juga yang bautnya sudah dilepas, sehingga pagar itu terlihat jatuh dan melengkung ke tanah, seperti yang terlihat di ujung Mauli Sipolha. (Karmel).