Hari Pertama dan Kedua Penerapan Tiket Online di Penyeberangan Tigaras-Simanindo Berjalan Lancar

SIMALUNGUN-Manajeman PT Pembangunan Prasarana Sumatera Utara (PPSU) menyampaikan hari pertama dan hari kedua penerapan tiket online di lintasan penyeberangan Tigaras-Simanindo dan sebaliknya berjalan dengan lancar,

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Jembatan Kretek 2 di Kabupaten Bantul

"Alhamdulillah berjalan lancar dan tidak ada kendala di lapangan termasuk mengakses www. tiket.kmpsumut.com semaunya lancar, ”ujar Kepala Bagian (Kabag) Transportasi (KMP) Sumut Rama Tresna, Kamis 02 November 2023

Rama Tresna juga menambahkan, sejak diberlakukannya tiket online per 1 November 2023, pengguna jasa yang melakukan pemesanan online masih minim. Bahkan masih banyak yang melakukan pemesanan saat berada dipelabuhan penyeberangan

Baca juga: Resmi Beroperasi, Bandara Ewer Percepat Mobilitas Masyarakat Papua Selatan

Selain melakukan pemesanan tiket online saat berada dipelabuhan, para pengguna jasa juga masih banyak yang belum tau, "Jadi para petugas kita langsung melakukan edukasi kepada pengguna jasa penyeberangan untuk melakukan pembelian maupun pemesanan tiket secara online

Ia juga berharap ke depannya seluruh masyarakat maupun wisatawan yang akan menyeberang menggunakan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Sumut 1 dan Sumut 2 agar melakukan pembelian tiket secara online dengan mengakses www. tiket.kmpsumut.com,

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan SPAM Regional Mebidang dan Jembatan Aek Tano Ponggol Samosir

Dikatakan, bahwa pengadaan tiket daring ini sebagai jawaban dari wisatawan di era digitalisasi ini dan juga menindaklanjuti arahan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, ”ungkapnya

Rama juga mengatakan, Kemudahan perolehan tiket secara daring ini diharapkan meningkatkan tingkat kunjungan wisatawan ke kawasan destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba dan pengguna jasa bisa membeli tiket di mana saja dan kapan saja tanpa antre di pelabuhan, ”sebutnya. (Karmel)

Baca juga: Anwar Hafid Minta Wacana Jalan Berbayar di DKI Jakarta Ditinjau Ulang